SEPAKBOLASEMARANG.COM: Unika FC semakin percaya diri menyongsong laga terakhir liga 1 Askot Semarang setelah mengandaskan Untag dengan skor 7-2di lapangan Kalimas Mijen Semarang pada Minggu tanggal 20 November 2022.
Bermain tanpa 3 pemain pilarnya Unika FC tetep digdaya menguasai semua lini sore itu.
Baca Juga: DDM Undip, PMC, EPFC dan SSS lolos babak semi final Liga U 15 Askot Semarang 2022
Dalam cuaca yang cerah, disaksikan para petingginya termasuk sang manajer Agustinus Eko, Unika FC memborbardir gawang Untag dengan 7 gol hasil torehan Firman (4), Arkan (2) dan Ridho.
Pertandingan baru berjalan 1 menit, Firman Hidayat yang berposisi sebagai striker dengan sekali sentuh berhasil mencetak gol setelah crossing Arkan Unika FC semakin percaya diri menyongsong laga terakhir liga 1 Askot Semarang setelah mengandaskan Untag dengan skor 7-2Abdilah kanan luar unika gagal ditangkap dengan baik oleh kiper Untag.
Setelah itu pertandingan didominasi oleh Unika dengan penguasaan bola 60 : 40.
Firman bermain kesetanan sore itu, dia mencetak 4 gol pada menit 1,6,30 dan 33. Tambahan gol dari Arkan menjadikan babak pertama Unika sudah leading 5-1.
Sebenarnya Untag sempat bangkit saat mencetak gol dari titik penalti, passing tenang Wilson meluncur disisi kanan gawang Ahmad Rejeki, tapi kondisi itu tidak dimanfaatkan dengan baik untuk menjaga momentum, alhasil permainan kembali dikuasai Unika.
Babak kedua tempo permainan menurun karena Unika melakukan banyak pergantian pemain sehingga tambahan gol Arkan dan Ridho.
Sedangkan Untag memperkecil kekalahan dengan tambahan gol dari Zaki Rifky dibabak kedua.
“Kemenangan ini patut disyukuri karena akan membuat pemain percaya diri untuk menghadapi laga terakhir melawan USM ,”ujar Sukatno pelatih kepala Unika FC.
“Walau tidak diperkuat 3 pemain inti, tim tidak mengalami kendala berarti di lapangan, semua tampil solid, namun kami tetap membutuhkan latihan lebih keras lagi jika ingin menjuarai liga ini,”tegasnya.
Sedangkan Agustinus Eko manajer Unika FC, mengatakan bahwa Unika selangkah lagi akan menjadi juara untuk yang pertama kalinya.
“Kami harus menang dipartai terakhir, bonus sudah kami siapkan untuk anak – anak,”janjinya.
“Kami yakin akan menang , berapapun skornya,”timpal coach Sukatno.
Sementara itu coach Yudi pelatih Untag mengucapkan selamat kepada Unika atas kemenangannya.
“Selamat, namun walau menang besar, Unika FC tetap harus berlatih keras menjaga konsistensinya, banyak tim bagus di liga 1,”ungkap pelatih sekaligus owner SSB GSoccer mitra PS Untag.
Kekalahan Untag sore itu juga dikarenakan banyak pemain Untag yang kelelahan karena sebelumnya mengikuti turnamen futsal antar SMA.
“Anak – anak terpengaruh staminanya dengan kondisi ini, tapi inilah faktanya , proses pembinaan usia muda banyak faktornya, tapi saya yakin Untag ke depan akan jauh lebih baik,”tutup pelatih religius ini.